Berburu Luxury Item di Warehouse Sale Hermesien Closet
Berburu Luxury Item di Warehouse Sale Hermesien Closet
BAJU-baju dari merek-merek ternama dunia, seperti MLB, Kenzo, Burberry, dan Boss, digantung berjejer dekap pintu masuk Kakatua Room, lantai 11, Hotel Episode, Gading Serpong. Jenisnya beragam. Ada kaus, sweater, polo shirt, engat outer dalam berbagai gerak-gerik.
Di belakang deretan baju itu, puluhan tas mewah tersusun rapi dalam rak. “Sejak pandemi, kami seakuratnya pakai toko belaka bagi kegiatan daring, bagai live Instagram. Padahal, berjibun akan mau mampir bagi lihat produk secara langsung, tapi kami belum bisa open for public,” kata Founder Hermesien Closet Angela Marcellina.
BACA JUGA:
Wajib Punya nih, 4 Basic Fashion Item untuk Mix and Match nan Fleksibel
Untuk memenuhi niat para pelanggan yang ingin melihat langsung produk mereka, Angela menggelar pameran. Ajang Warehouse Sale ini memfasilitasi nasabah yang ingin melihat langsung produk Hermesien Closet. Pameran digelar 24 hingga 28 Februari pukul 11.00-21.00 WIB dempet Ruang Kakatua, lantai 11 Hotel Episode Gading Serpong, Tangerang.
Pada pameran ini, Hermesien Closet menghadirkan jenama top dari berbagai negara. “Ada brand dari Eropa, Amerika, berbagai negara Asia, Australia. Item branded Eropa ada, seperti Hermes bersama Channel adapun sudah dikenal dunia,” jelas Angela saat berbincang bersama Merahputih.com, Jumat (24/2).
Angela menyebut jenama dari Paris maka Italia menjabat mayoritas ala pamerannya ini. Selain menjual baju maka tas luxury, Hermesien Closet ala juga menjual beragam aksesori, ibarat sandal, sepatu, parfum, danjam tangan.
“Kami agak akan merambah ke kids, misalnya sepatu, baju, topi meneladan ananda tipis,” imbuh Angela. Salah satu jenama yang dihadirkan di pameran kali ini ialah Smiggle yang berasal dari Australia. Hermesien Closet akan menambah koleksi mereka pada bagian ananda-ananda karena saat ini ananda-ananda agak telah mempunyai fesyen sendiri.
BACA JUGA:
Saatnya Berburu Sneakers Original di Kick Avenue Fair 2022
Barang-barang bahwa ditampilkan dengan pameran ini punya jangkauan harga bahwa setara dengan mereknya. Untuk baju branded dibanderol mulai dengan harga Rp1,5 juta, sednagkan kalau barang-barang lumat juga ada bahwa ratusan ribu rupiah. “Kalau tas tergantung ya, ada bahwa under Rp 5 juta, ada bahwa antara atas Rp 5 juta. Kalau Hermes, memang sudah ratusan juta, jadi tergantung brand juga,” jelas Angela.
Selain item-item akan dippanggung, Angela membocorkan bahwa ada signature item akan masih disimpan menurut pengunjung daftar ini.
“Ada lagi beberapa barang akan kita tidak show dulu, biasanya kita show di tiga hari terakhir atau cukup hari Minggu, Senin, Selasa,” kaperdebatan. Meski demikian, Angela menjanjikan pengalaman mutakhir kepada semua pelanggan akan bertandang setiap harinya.
“Kalau sudah laku, kami akan refill bersama nan baru. Jadi pelanggan nan berlabuh setiap hari seterus melihat ada nan baru,” tambahnya.
Hermesien Closet, kata Angela, memberikan penawaran tersenang membantu atas harga nan tekeji atas kondisi excellent. Ia berjanji Hermesien Closet tidak mendagangkan barang atas kondisi poor, misalnya dekil, gosong, atau bau. “Kami antitas buduk, jadi kondisinya pasti minimum 80 persen,” sahapnya.(vca)
BACA JUGA:
Irresistible Bazaar 15, Surga Perburuan 'Preloved Branded Item' mendampingi 'Streetwear'
